AKU MEMILIH DIAM

Kalo sekarang lagi boomingnya nih, lagu yang judulnya "AKu Memilih Setia" yang dinyanyiin Pemenang X Factor Indonesia .. tapi kalo aku lebih memilih "Aku Memilih Diam"  hehe.. luwih apik mingkem jeh...

Jangan merasa down, ketika seseorang merendahkan kita.

cukup dihadapan Allah, kita berpasrah.

cukup dihadapan Allah, kita merasa hina.

Hapus air matamu, tersenyumlah untuk hari-hari berikutnya

:)

Akukah yang salah?#Aku tak meminta tuduhan seperti ini#Tapi apa dikata, ini nyatanya#Bila ku salah, maka maafkanlah#Bila kau keliru, semoga Tuhan mengampunimu#Tapi sangat kejam, bila tak salah menjadi salah#Pembenaran menjadi percuma#Yang tersisa hanya salah dan salah#Aku hadir diantara kalian, bukan aku yang menginginkan#Mungkin Tuhan mentakdirkan, sebagai pembelajaran#Aku memilih diam, Ada perasaan  yang tak bisa kujelaskan dengan lisan#Aku memilih menangis , Ada luka yang tak terlihat oleh mata#Aku memilih tersenyum, Ada ikhlas yang mendalam#kupertahankan diam ini, kuredam amarah ini#Agar terhanyut  bersama air wudhu#Agar semua tak tahu, aku menangis tersedu#Dan hanya pada Tuhanku aku mengadu#Tak perlu ku balas caci, dengan maki#Di dunia ada karma, di akhirat ada siksa#lisanku  adalah pribadiku dan lisanmu adalah pribadimu#Pendidikanmu tinggi, parasmu ayu#Seharusnya kau lebih beretika karena lebih berlimpah ilmu#Lelah juga kuhadapi… lebih baik diam.

Jawaban terindah pada pemfitnah: “Jika kau benar, semoga Allah mengampuniku. Jika kau keliru, semoga Allah mengampunimu.”

Jawaban terbaik pada penghina dan pencela kehormatan: “Yang kau katakan tadi sebenarnya adalah pujian, sebab aslinya diriku lebih mengerikan.”

Jawaban teragung pada caci maki dan kebusukan: “Bahkan walau ingin membalas, aku tak kuasa. Sebab aku tak punyai kata-kata keji dan nista.”

Terjawablah pujian: “Moga Allah ampuni aib yang tak kutahui’ tak menghukumku sebab sanjungmu; dan jadikanku lebh baik dari semua itu.”